TIDAK LEBIH!!!
Sudut kamar hitam dengan tetesan rintihan kalbu membasahi bantal menjadi saksi bisu akan kegundahanku. Ntah apa yang sedang menghantam kalbuku. Dulu hanya keluargaku yang mampu membuatku tersedu dalam diam tapi hari ini kamu berhasil melakukannya. Akankah karena kau juga keluarga, keluarga yang tidak pernah sedarah tetapi mampu melebihinya. Upss, Maaf! Aku terlalu berlebihan menggapmu tanpa ada feedback darimu.
Mungkin aku jua yang terlalu berharap, berharap mempunyai kisah yang sama dengan dongeng persahabatan. Dengan karakter yang bergandengan meraih mimpi, berbagi suka maupun duka. Bahkan walaupun begitu banyak tragedi dalam hidupnya, mereka tetap saling merangkul and finally they get happy resolution.
Lalu aku terbangun, menyadari bahwa itu hanyalah dongeng pengantar tidur, yang jikalaw aku memilikinya itu hanya ada dalam mimpi. TIDAK LEBIH!!!
Walau aku menyadari itu hanya sekedar mimpi, tetapi tidakkah bisa mimpi itu dijadikan kenyataan. Karena sungguh ku tak ingin hidup dalam mimpi walau mimpi lebih indah dari realita pahit ini............
Mungkin aku jua yang terlalu berharap, berharap mempunyai kisah yang sama dengan dongeng persahabatan. Dengan karakter yang bergandengan meraih mimpi, berbagi suka maupun duka. Bahkan walaupun begitu banyak tragedi dalam hidupnya, mereka tetap saling merangkul and finally they get happy resolution.
Lalu aku terbangun, menyadari bahwa itu hanyalah dongeng pengantar tidur, yang jikalaw aku memilikinya itu hanya ada dalam mimpi. TIDAK LEBIH!!!
Walau aku menyadari itu hanya sekedar mimpi, tetapi tidakkah bisa mimpi itu dijadikan kenyataan. Karena sungguh ku tak ingin hidup dalam mimpi walau mimpi lebih indah dari realita pahit ini............
Komentar
Posting Komentar